Di dunia kedokteran, cantengan dikenal dengan istilah paronychia. Istilah populer yang juga sering digunakan adalah ingrown toenail. Cantengan bisa memicu radang atau inflamasi yang ditandai dengan bengkak. Terkadang, disertai pula dengan keluarnya nanah.
Ada beragam penyebab kuku mengalami cantengan. Di antaranya adalah pemakaian sepatu yang kesempitan atau menendang sesuatu dengan keras. Bisa juga disebabkan oleh pertumbuhan jamur di sekitar kuku kaki.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jamur biasanya diperoleh dari kebiasaan tidak memperhatikan kebersihan kaki, yakni jarang merawat kuku dan tidak rajin memberihkan kaki," kata Dr Aditya Wardana, SpBP dari RS Cipto Mangunkusumo, seperti ditulis Rabu (22/4/2015).
Selain jamur, bakteri juga bisa menjadi penyebab cantengan. Staphylococcus aureus merupakan jenis bakteri yang paling sering memicu cantengan, khususnya cantengan akut atau acute paronychia.
Tidak ada pilihan lain, kuku penyebab cantengan harus dipotong. Jika terlanjur ada infeksi, maka infeksinya harus disembuhkan dengan pemberian antibiotik sesuai petunjuk dokter.
Baca juga: Pagi-pagi, Dirjen Gizi dan KIA Kemenkes Periksa Kuku Murid-murid SD
(up/up)











































