Alami Kecelakaan Laut Saat Rujuk Pasien, Bidan Endah Meninggal dalam Tugas

Alami Kecelakaan Laut Saat Rujuk Pasien, Bidan Endah Meninggal dalam Tugas

Rahma Lillahi Sativa - detikHealth
Senin, 30 Nov 2015 20:01 WIB
Alami Kecelakaan Laut Saat Rujuk Pasien, Bidan Endah Meninggal dalam Tugas
Foto: Facebook
Jakarta - Satu lagi kabar duka datang dari bidan yang bertugas di pedalaman. Kali ini di pedalaman Papua, tepatnya di Kampung Kensi, Kabupaten Kaimana, Papua Barat.

Dari penelusuran detikHealth, bidan Dwi Endah Prihatiningsih meninggal dunia, Minggu (29/11) sekitar pukul 23.00 waktu setempat. Saat itu, ia sedang merujuk pasien ibu hamil yang hendak melahirkan di RSUD Kabupaten Kaimana lewat jalur laut.

Nahas, terjadi tabrakan pada perahu yang ditumpangi bidan yang akrab disapa Endah itu dengan perahu lain. Kejadian itu mengakibatkan bidan Endah meninggal dan seorang rekan bidan lainnya mengalami cedera patah tulang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beruntung, ibu hamil yang diantarkan bidan Endah ke Kaimana selamat sampai tujuan, begitu juga dengan bayinya. Berdasarkan info yang didapat dari pembaca, Bidan Endah dikabarkan telah dimakamkan di Kampung Seram, dekat pelabuhan Kabupaten Kaimana pada Senin (30/11) siang.

Baca juga: Kronologi Meninggalnya Bidan Anik di Pedalaman Kalimantan

Meski diduga tak memiliki akun Facebook, ucapan belasungkawa pun membanjiri laman yang membagi kisah duka yang dialami Bidan Endah. Terutama di akun Facebook milik rekan-rekan bidan Endah semasa berkuliah di Stikes Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.

Ucapan belasungkawa juga ditunjukkan Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Dr Emi Nurjasmi, MKes. Lewat akun Facebook pribadinya, Emi menulis, "Yaa Allahh,, gugur satu lagi pahlawan kesehatan bidan Endah,, Innalillahi wa Inna ilaihi Rojiun,, Mudah2an pengabdianmu melapangkan jalanmu menghadap Tuhan YME.....Semoga bidan Endah khusnul khotimah."

Bersamaan dengan status tersebut, Emi juga memasang capture laman Facebook yang mengatasnamakan Keluarga Besar Puskesmas Bofuwer Distrik Teluk Arguni dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kaimana.

Di laman tersebut dikatakan bahwa penyebab kematian bidan Endah dipastikan adalah kecelakaan laut, yaitu tabrakan antarperahu pada hari Minggu (29/11) pukul 20.00 waktu setempat. Saat itu bidan Endah sedang bertugas mengantar pasien rujukan ibu melahirkan dari Bofuwer ke RSUD Kaimana.

Di laman Facebook almamater bidan Endah, Stikes Jenderal Achmad Yani Yogyakarta, juga tertulis ucapan belangsungkawa untuk sang bidan. Bidan Endah merupakan alumni program Diploma 3 Kebidanan Angkatan 2010 di kampus yang terletak di Ambarketawang, Sleman tersebut.

"Innalillahi wa innailaihi rojiun, civitas akademika Stikes Jenderal Achmad Yani Yogyakarta turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Mbak Dwi Endah Prihatiningsih (Alumni D-3 Kebidanan Angkatan 2010) dalam tugasnya sebagai bidan di Kaimana, Papua," demikian tulis akun Stikes Jenderal Achmad Yani.

Baca juga: Sisi Lain Nasib Bidan, PTT 9 Tahun Gaji di Bawah Standar (lll/rdn)

Berita Terkait