Virus Zika menjadi ancaman karena kini makin banyak kasus muncul dan berkaitan erat dengan kecacatan otak pada bayi baru lahir. Oleh karena itu peneliti dunia berlomba-lomba mengungkap misteri dari virus dengan tujuan akhir menciptakan cara terbaik untuk melawannya.
Bila berbicara masalah virus, ahli mengatakan cara terbaik untuk melawan adalah dengan vaksin. Beberapa kelompok riset dunia diketahui telah mulai mengembangkan vaksin untuk Zika namun belum ada yang memakai metode dari virus yang telah 'dilemahkan'.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 'Wajah' Zika Terungkap, Begini Penampakan si Virus
"Tantangan bagi orang seperti kami yang mengembangkan vaksin adalah bagaimana memisahkan efek berbahaya dan efek menguntungkan dari virus. Kami ingin memiliki sesuatu yang mirip dengan virus tapi tidak membuat kerusakan," kata dr Tom Blanchard dari Manchester University selaku salah satu peneliti yang tengah berusaha mengembangkan vaksin Zika dari turunan virus cacar.
"Riset yang seperti ini (kloning virus Zika -red) akan sangat membantu," lanjutnya seperti dikutip dari BBC, Selasa (17/5/2016).
Institut Nasional Alergi dan Penyakit Infeksi Amerika Serikat mengatakan pada bulan September 2016 rencananya akan dilakukan uji klinis pertama pada kandidat vaksin Zika. Meski demikian kemungkinan masih butuh waktu beberapa tahun sampai ada vaksin yang benar-benar lulus uji aman dan efektif.
Baca juga: Butuh Dana Rp 754 Miliar untuk Atasi Zika (fds/vit)











































