Menanggapi hal ini, dokter spesialis penyakit dalam, dr Muhammad Anshory, SpPD atau yang akrab disapa dr Anshory, mengatakan bahwa pola makan dan gaya hidup memang berperan penting dalam munculnya penyakit mag. Ketika terlalu sibuk bekerja dan lupa makan, pada akhirnya memilih kopi ataupun fast food sebagai alternatif. Padahal sebenarnya itu tidak sehat.
Baca juga: Makanan dan Minuman yang Harus Dipantang oleh Si Penderita Mag
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
dr Anshory menambahkan, ketika seseorang sibuk bekerja pasti akan dilanda stres. Nah stres ini juga ditengarai berkontribusi munculnya sakit mag. Pada kondisi stres terjadi peningkatan hormon-hormon stres yang berhubungan dengan proses radang, hal ini mempengaruhi kerja lambung.
"Hal ini menurunkan motilitas (pergerakan) lambung dan meningkatkan produksi asam lambung sehingga menyebabkan munculnya gejala-gejala dispepsia," terang dr Anshory.
Baca juga: Tips Mengatasi Mag Tanpa Minum Obat (hrn/hrn)











































