Beragam 'Oplosan' Konyol untuk Mabuk: Rebusan Pembalut Hingga Losion Nyamuk

Beragam 'Oplosan' Konyol untuk Mabuk: Rebusan Pembalut Hingga Losion Nyamuk

Firdaus Anwar - detikHealth
Rabu, 07 Nov 2018 15:48 WIB
Beragam Oplosan Konyol untuk Mabuk: Rebusan Pembalut Hingga Losion Nyamuk
Karena ingin mabuk, beberapa orang melakukan berbagai cara. (Foto ilustrasi: Edi Wahyono)
Jakarta - Kreativitas manusia tidak ada batasnya, namun kadang disalahgunakan untuk hal negatif. Seperti misalnya mencoba mabuk dengan memanfaatkan benda-benda yang tidak seharusnya.

Contoh belakangan viral seorang remaja mabuk pembalut di Jawa Tengah. Nah kabar serupa dengan benda yang berbeda pernah beberapa kali dilaporkan.

Hal ini tentu tidak disarankan oleh ahli karena seringkali benda yang dimanfaatkan tidak untuk dikonsumsi sedemikian rupa oleh tubuh. Risikonya kamu bisa mengalami masalah kesehatan bahkan hingga kematian.

Pembalut

Foto: iStock
Kabar yang belakangan viral seorang remaja di Jawa Tengah mabuk karena minum air rebusan pembalut. Menurut dr Hari Nugroho dari Institute of Mental Health Addiction And Neurosience (IMAN) dalam pembalut terdapat berbagai zat kimia sehingga kalau dikonsumsi tentu saja bisa mengancam kesehatan.

"Paparan zat-zat kimia yang tidak jelas dalam jumlah banyak akan dapat menyebabkan gangguan organ tubuh... Dari ginjal, hati, dan yang lainnya bahkan kalau ada zat yang bersifat karsinogenik bisa berisiko menyebabkan kanker," kata dr Hari.

Obat batuk

Foto: Thinkstock
Obat batuk sirup termasuk yang sering disalahgunakan untuk mabuk. Hal ini karena menurut farmakolog dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr Zullies Ikawati, Apt, kandungan dekstrometrofan yang ada pada obat batuk bisa timbulkan efek halusinasi.

"Bisa (halusinasi -red) kalau dalam dosis besar," kata Prof Zullies.

Losion nyamuk

Foto: BBC Magazine
Tahun 2007 lalu tiga warga asal Indramayu dilaporkan tewas karena mengonsumsi miras yang dicampur losion obat nyamuk. Mungkin tujuannya untuk menambah efek 'fly' tapi yang terjadi mereka malah keracunan.

Hand sanitizer

Foto: Getty Images
Hand sanitizer atau cairan pencuci tangan biasanya mengandung turunan alkohol untuk membantu membersihkan tangan dari ancaman bakteri. Namun oleh beberapa orang disalahgunakan untuk mabuk-mabukan.

Dampaknya sama seperti hal-hal sebelumnya kebanyakan berakhir di rumah sakit atau meregang nyawa karena keracunan.

Lem

Foto: thinkstock
Mabuk dengan menggunakan lem atau populer disebut 'ngelem' sempat ramai diberitakan. Ketika itu ngelem seringnya dilakukan oleh anak-anak jalanan yang ingin mabuk dengan cara murah.

feknya hampir mirip dengan jenis narkoba yang lain yakni menyebabkan halusinasi, sensasi melayang-layang dan rasa tenang sesaat dengan taruhan nyawa.

Halaman 2 dari 6
Kabar yang belakangan viral seorang remaja di Jawa Tengah mabuk karena minum air rebusan pembalut. Menurut dr Hari Nugroho dari Institute of Mental Health Addiction And Neurosience (IMAN) dalam pembalut terdapat berbagai zat kimia sehingga kalau dikonsumsi tentu saja bisa mengancam kesehatan.

"Paparan zat-zat kimia yang tidak jelas dalam jumlah banyak akan dapat menyebabkan gangguan organ tubuh... Dari ginjal, hati, dan yang lainnya bahkan kalau ada zat yang bersifat karsinogenik bisa berisiko menyebabkan kanker," kata dr Hari.

Obat batuk sirup termasuk yang sering disalahgunakan untuk mabuk. Hal ini karena menurut farmakolog dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr Zullies Ikawati, Apt, kandungan dekstrometrofan yang ada pada obat batuk bisa timbulkan efek halusinasi.

"Bisa (halusinasi -red) kalau dalam dosis besar," kata Prof Zullies.

Tahun 2007 lalu tiga warga asal Indramayu dilaporkan tewas karena mengonsumsi miras yang dicampur losion obat nyamuk. Mungkin tujuannya untuk menambah efek 'fly' tapi yang terjadi mereka malah keracunan.

Hand sanitizer atau cairan pencuci tangan biasanya mengandung turunan alkohol untuk membantu membersihkan tangan dari ancaman bakteri. Namun oleh beberapa orang disalahgunakan untuk mabuk-mabukan.

Dampaknya sama seperti hal-hal sebelumnya kebanyakan berakhir di rumah sakit atau meregang nyawa karena keracunan.

Mabuk dengan menggunakan lem atau populer disebut 'ngelem' sempat ramai diberitakan. Ketika itu ngelem seringnya dilakukan oleh anak-anak jalanan yang ingin mabuk dengan cara murah.

feknya hampir mirip dengan jenis narkoba yang lain yakni menyebabkan halusinasi, sensasi melayang-layang dan rasa tenang sesaat dengan taruhan nyawa.

(fds/up)

Mabuk Rebusan Pembalut
28 Konten
Ada-ada saja, kenakalan remaja masa kini semakin banyak bentuknya. Sekelompok remaja di Jawa Tengah ditangkap tengah mabuk-mabukan. Mereka menggunakan air rebusan pembalut untuk mendapat efek halusinasi.
Berita Terkait