Hamil dadakan seperti dialami seorang ibu di Tasikmalaya dikenal sebagai cryptic pregnancy. Ada berbagai macam penyebab seorang ibu tidak menyadari kehamilannya.
Dalam kasus di Tasikmalaya, sang ibu melahirkan hanya satu jam setelah menyadari dirinya hamil. Bayi laki-laki yang dilahirkannya dalam kondisi sehat.
Beberapa fakta cryptic pregnancy terangkum sebagai berikut.
1. Tidak menyadari tanda-tanda kehamilan
Berbeda dengan wanita pada umumnya, Cryptic Pregnancy atau kehamilan samar biasanya tidak dirasakan oleh sang ibu.
Dikutip dari Medicalnewstoday, cryptic pregnancy terjadi ketika seorang wanita tidak sadar dirinya hamil. Mereka kadang baru menyadarinya beberapa saat sebelum melahirkan.
2. Biasanya dialami pada kehamilan anak kedua atau ketiga
Ketua Komite Koordinasi Pendidikan sekaligus Dokter Kandungan Rumah Sakit Hasan Sadikin Ruswana Anwar mengatakan bahwa untuk kasus anak pertama biasanya lebih mudah dikenali tanda-tanda kehamilan, seperti pada umumnya. Akan tetapi pada kasus anak kedua atau ketiga, tubuh sang ibu sudah terbiasa mengalami kehamilan, sehingga gejala tersebut menjadi tidak diperhatikan oleh sang ibu.
"Tapi kalau anak kedua atau ketiga tubuh sudah biasa, karena sudah pernah mengalami hamil, sehingga tanda-tanda hamil tidak lagi diperhatikan ibunya," ujar Ruswana.
3. Flek kehamilan dianggap darah menstruasi
Sang ibu yang mengalami Cryptic Pregnancy menganggap bahwa flek yang dikeluarkan melalui organ vagina merupakan darah menstruasi.
"Sang ibu tidak menyadari, siklus haidnya kapan terakhir terjadi. Kalaupun dia mengatakan tetap keluar darah setiap bulannya, artinya ia juga tidak menghitung seberapa panjang siklusnya," ujar dr Dinda Derdameisya SpOG saat diwawancarai via WhatsApp, (Senin, 20/07/2020).
Ruswana Anwar juga menambahkan bahwa pada usia kehamilan 8 sampai 10 minggu atau bahkan sampai 12 minggu, beberapa ibu hamil akan mengeluarkan flek yang berlangsung tiga sampai lima hari. Oleh sebab itu, seorang Cryptic Pregnancy akan menduga flek pada kehamilan adalah darah menstruasi.