.webp)
Tak sedikit pasangan yang mengharapkan kehadiran bayi, namun masih terhambat oleh sejumlah faktor. Kesuburan menjadi salah satu faktor utama yang berperan besar dalam perjalanan memperoleh buah hati.
Jelas, penting untuk berkonsultasi pada dokter perihal kondisi fisik dan kesuburan. Namun sebagai langkah-langkah awal, ada 9 cara alami yang bisa dicoba untuk meningkatkan kesuburan. Begini penjelasannya:
1. Pertahankan diet kesuburan
Mengonsumsi makanan yang tepat dapat membantu meningkatkan produksi sel telur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihlah makanan-makanan yang bergizi dan kaya nutrisi, seperti sayuran hijau, buah segar, dan makanan yang mengandung lemak sehat, seperti alpukat, minyak zaitun, dan ikan.
2. Pertahankan berat badan yang sehat dan seimbang
Berat badan yang kurang ataupun berlebih dapat menyebabkan kesulitan dalam proses penghamilan. Indeks massa tubuh atau Body Mass Index (BMI) yang ideal berkisar di angka 20-24.
Tak hanya berpengaruh pada proses penghamilan, berat badan yang seimbang juga diperlukan untuk menjaga kesehatan bayi.
3. Stop konsumsi alkohol dan rokok!
Alkohol dan tembakau berdampak negatif pada kesehatan reproduksi. Keduanya dapat meningkatkan potensi ovulasi yang tidak stabil. Terlebih ketika sudah hamil, alkohol dan tembakau dapat berpotensi fatal bagi kesehatan bayi.
4. Menjaga tubuh agar tetap terhidrasi
Minum air yang cukup dapat meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh. Sebaliknya, kondisi tubuh dehidrasi dapat memicu masalah di kesehatan sel telur, membuat sel telur menjadi sulit untuk dibuahi.
NEXT: Kurang-kurangi stres!
5. Mengonsumsi vitamin prenatal
Vitamin prenatal adalah asupan rutin dengan kandungan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh ibu hamil. Vitamin ini mengandung berbagai jenis zat penting, seperti zat besi, kalsium, zinc, vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan sebagainya. Vitamin ini juga mengandung vitamin D yang bermanfaat dalam meningkatkan produksi hormon seks pada pria dan wanita.
6. Mengurangi stres yang berlebih
Kondisi kesehatan mental juga berdampak pada kesehatan reproduksi. Kortisol, hormon yang dihasilkan tubuh ketika dalam kondisi stres, dapat menganggu komunikasi antara otak dan ovarium.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres adalah dengan meditasi, olahraga pernapasan, olahraga rutin, yoga, dan sebagainya.
Baca juga: Oh... Ternyata Ini Alasan Seks Terasa 'Enak' |
7. Memantau ovulasi
Memantau siklus ovulasi merupakan hal yang penting untuk memastikan kemungkinan sel telur dapat dibuahi dengan optimal.
8. Aktif beraktivitas seksual
Beraktivitas seksual secara rutin dapat membantu pasangan untuk meningkatkan kemungkinan kehamilan sekaligus mengurangi stres. Seks juga dapat membantu aliran darah ke ovarium dan uterus untuk menciptakan lingkungan yang optimal untuk proses fertilisasi sel telur dan sperma.
9. Konsultasi dengan dokter
Bila tetap mengalami hambatan dalam proses penghamilan, temui dokter kandungan untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut agar dapat memastikan kondisi kesuburan.
