Kronologi Pria Meninggal Usai Bercinta, Diduga Akibat Orgasme Terlalu Intens

Jakarta -

Seorang pria asal Malawi, Afrika Selatan, meninggal dunia usai melakukan hubungan seks dengan seorang wanita pekerja seks. Setelah diperiksa lebih lanjut, pria ini diduga meninggal karena orgasme terlalu intens.

Seperti apa kejadiannya?

Kejadian ini berawal saat seorang pria yang diketahui bernama Charles Majawa membayar seorang pekerja seks di distrik perdagangan Phalombe, Malawi, pada 18 Agustus 2021. Setelahnya, Majawa memesan sebuah kamar untuk berhubungan seks.

Usai berhubungan seks, pria berusia 35 tahun ini tidak sadarkan diri. Berdasarkan pemeriksaan post-mortem, Majawa diduga meninggal karena terlalu bergairah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyebab Meninggal

Jenazah Majawa langsung diperiksa oleh pihak polisi dan tim medis dari Puskesmas Migowi untuk memastikan penyebab kematiannya. Setelah diperiksa lebih lanjut, ternyata pembuluh darah di otaknya pecah.

"Penyebab kematian karena orgasme berlebihan yang menyebabkan pembuluh darah di otak pecah," tulis laporan post-mortem yang dikutip dari The Sun, Senin (11/7/2022).

NEXT: Seks Bermanfaat atau Berbahaya?

Benarkah Seks Bisa Mematikan?

Sebuah studi menunjukkan berhubungan seks yang dilakukan sekali dalam seminggu bisa mengurangi separuh risiko kematian dini. Para peneliti mengatakan seks dengan intensitas yang sedang justru sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Kegiatan ini dapat melepas zat kimia yang membuat tubuh merasa lebih baik, meningkatkan kesehatan mental, dan meningkatkan 'sel pembunuh alami'. Sel ini yang berfungsi untuk menurunkan risiko kanker dan penyakit virus, mencegah infeksi paru-paru, hingga memperbaiki kondisi lainnya termasuk asma.