Mutasi virus Corona yang ditemukan lebih mudah menyebar di Inggris telah terdeteksi pada sejumlah pelancong luar negeri yang kembali ke Australia.
Varian tersebut, yang menurut otoritas Inggris 70 persen lebih menular dari strain yang ada, telah menyebabkan beberapa negara Eropa menutup penerbangan langsung dari Inggris,
Diberitakan Reuters, dua pelancong dari Inggris yang terbang ke negara bagian New South Wales, Australia, ditemukan 'membawa' varian virus tersebut. Keduanya kini dikarantina dan otoritas kesehatan menyebut kasus ini tidak berkaitan dengan lonjakan COVID-19 di Sydney.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya varian ini juga ditemukan di Italia. Otoritas Kesehatan Italia telah mendeteksi seorang pasien yang terinfeksi jenis baru virus corona yang ditemukan di Inggris
Sampai saat ini masih belum banyak yang diketahui mengenai varian virus tersebut. Namun para ahli yakin vaksin yang ada saat ini masih efektif untuk melawannya.
(kna/up)











































