Bahaya Masturbasi di Balik Tren Viral DDD Challenge

Bahaya Masturbasi di Balik Tren Viral DDD Challenge

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Kamis, 02 Des 2021 05:55 WIB
Bahaya Masturbasi di Balik Tren Viral DDD Challenge
DDD Challenge viral di TikTok (Foto: Getty Images/iStockphoto/Andrii Zastrozhnov)
Jakarta -

DDD Challange viral di Tiktok, singkatan dari Destroy D*ck December. Tersirat dalam namanya, tantangan ini mengajak pria masturbasi setiap hari selama Desember.

Diyakini, tantangan ini berhubungan dengan NNN Challange yang juga viral bulan sebelumnya. Berkebalikan dengan DDD Challenge, NNN Challenge menantang seseorang untuk tidak masturbasi sebulan penuh.

Terang saja, DDD mendapat sorotan tersendiri mengingat masturbasi termasuk aktivitas kontroversial. Di satu sisi banyak yang melakukan, di sisi lain punya sederet kontroversi baik dari sisi kesehatan maupun norma.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Risiko kecanduan

Salah satu risiko paling nyata dari masturbasi adalah kecanduan. Tanda-tanda seseorang kecanduan masturbasi adalah:

  • Susah menjalankan aktivitas sehari-hari
  • Bolos atau susah konsentrasi saat kerja atau sekolah
  • Membatalkan janji
  • Tak bisa menghadiri aktivitas penting di kehidupan sosial

Kontroversial tapi banyak dilakukan

Survei yang dihimpun FiveThirtyEight pada 2009 mengungkap seberapa banyak pria melakukan masturbasi. Hasilnya sebagai berikut:

  • 17 persen tidak melakukan masturbasi dalam setahun terakhir
  • 15 persen masturbasi beberapa kali per tahun hingga bulanan
  • 25 persen masturbasi beberapa kali per bulan hingga mingguan
  • 23 persen masturbasi 2 hingga 3 kali per minggu
  • 20 persen masturbasi lebih dari 4 kali per minggu



(up/up)
DDD Challenge
8 Konten
DDD Challenge sedang viral di awal bulan Desember ini. Singkatan dari Destroy D*ck December, tantangan ini mengharuskan seorang pria untuk masturbasi tiap hari sepanjang bulan. Wah, kacau!

Berita Terkait