Forum Korban Gold's Gym Indonesia (FKGGI) akan melakukan audiensi dengan Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN RI). Ini sebagai upaya para member menyampaikan aspirasi dan tuntutan terkait penutupan sepihak klub.
Perwakilan FKGGI, Nenden (35) yang merupakan member di Gold's Gym Kalibata City Jakarta Selatan mengatakan, BPKN terbilang responsif terhadap permintaan para member yang kini menjadi korban.
"Harapannya tentunya ada negara hadir dalam kasus-kasus sengketa konsumen seperti ini. karena selama ini biasanya konsumen selalu menjadi pihak yang paling lemah dengan lose-lose condition," kata Nenden saat dihubungi detikcom, (8/7/2025).
Audiensi ini, lanjut Nenden akan mewakili sekitar 1.236 member yang kini telah terdata di FKGGI. Kerugian yang dialami ribuan member tersebut diklaim sampai Rp 9,2 miliar.
"Harapannya supaya Gold's Gym tanggung jawab mengganti seluruh kerugian yang dialami member dan sepertinya beberapa member sudah tidak percaya jika harus kembali lagi ke GG, apalagi dengan manajemen yang tidak transparan," kata Nenden.
"Kecuali jika sudah ada kejelasan, dan manajemen sudah bertanggung jawab secara penuh," lanjutnya.
Nenden merupakan salah satu member Gold's Gym sejak tahun 2024. Dirinya sudah keluar uang hingga puluhan juta rupiah agar bisa latihan, demi mendapatkan tubuh yang sehat.
"Saya member sejak desember 2024, membayar Rp 33 juta untuk membership hingga April 2026 dan 100 sesi PT. Hingga saat ini membership cuma terpakai sampai juni, dan sisa 52 sesi PT," tutupnya.
Simak Video "Video: Dear Promotor, Ini Saran BPKN Kalau Mau Gelar Konser"
(dpy/up)