Pakar Bicara Efek Makanan untuk Kesehatan Mental, Salah Satunya Tempe

Averus Kautsar - detikHealth
Minggu, 14 Des 2025 09:02 WIB
Ilustrasi tempe. (Foto: Getty Images/iStockphoto)
Jakarta -

Masalah kesehatan jiwa sering kali hanya dikaitkan dengan kondisi lingkungan eksternal seperti pengalaman, lingkaran pergaulan, atau pola pengasuhan dari orang tua. Sebenarnya, masalah kesehatan jiwa lebih kompleks daripada itu.

Salah satu faktor lain yang dapat memengaruhi kesehatan jiwa adalah makanan. Pakar mikrobiologi sekaligus Guru Besar Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) IPB University Prof Dr Ir Antonius Suwanto menjelaskan ini juga bergantung pada makanan dan bakteri baik yang ada di usus atau mikrobioma.

Menurut Prof Anton, ada banyak riset yang tengah dilakukan untuk mengetahui secara pasti manfaat kesehatan mental yang didapat dari kondisi mikrobioma dalam pencernaan. Menurutnya, konsumsi makanan tertentu penting untuk menjaga keseimbangan mikrobioma.

"Karena bakteri-bakteri yang di usus itu diketahui menghasilkan senyawaan seperti dopamin, serotonin, itu sejumlah peptida. Senyawaan-senyawaan ini adalah hormon transcription factor yang sebetulnya itu berpengaruh terhadap kesehatan mental yang bersangkutan," ucap Prof Anton ketika berbincang dengan detikcom beberapa waktu lalu.

Salah satu jenis makanan yang baik untuk mikrobioma usus adalah makanan fermentasi seperti tempe. Menurut Prof Anton, tempe mengandung protein yang dapat diurai menjadi peptida.

Kandungan peptida bisa menjadi neurotransmitter yang baik untuk otak. Selain itu, tempe juga mengandung banyak bakteri baik di dalamnya.

"Tempe sendiri juga banyak mengandung miliaran bakteri per gramnya. Jadi dia itu probiotik murah sebenarnya. Karena bisa accessible kan," sambungnya.




(avk/up)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork