5 Jenis Sepeda Ini Paling Cocok untuk Transportasi, Road Bike Juga Bisa Sih

5 Jenis Sepeda Ini Paling Cocok untuk Transportasi, Road Bike Juga Bisa Sih

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Minggu, 06 Jun 2021 13:20 WIB
5 Jenis Sepeda Ini Paling Cocok untuk Transportasi, Road Bike Juga Bisa Sih
Sepeda untuk transportasi atau commuting (Foto: Getty Images/iStockphoto/RyanJLane)
Jakarta -

Jalur sepeda yang ada di DKI Jakarta disiapkan untuk sepeda sebagai alat transportasi, bukan 'alat sport' sebagaimana ditegaskan Gubernur Anies Baswedan. Road bike sih jelas, umumnya digunakan untuk olahraga.

Lalu jenis sepeda seperti seperti apa sih yang disebut alat transportasi?

Pada dasarnya tidak ada pembagian secara spesifik bahwa jenis sepeda tertentu adalah 'alat sport', dan jenis sepeda lainnya adalah alat transportasi. Toh, perjalanan commuting naik sepeda sebenarnya juga bisa dilakukan sambil olahraga. Paling-paling, intensitasnya saja yang beda.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, dari sekian banyak jenis sepeda ada beberapa yang memang lebih bisa memenuhi kebutuhan sebagian pekerja yang ingin commuting naik sepeda. Jenis-jenis tersebut umumnya punya karakteristik:

  • Riding position lebih nyaman
  • Lebih fleksibel untuk melintas di berbagai kondisi jalan
  • Cukup kokoh untuk membawa beban ekstra, berupa alat kerja dan alat mandi, serta baju ganti

Jenis sepeda dengan karakteristik tersebut antara lain:

ADVERTISEMENT

1. Hybrid

Sesuai namanya, hybrid menggabungkan fitur-fitur unggulan dari beberapa jenis sepeda. Kombinasi paling umum adalah menggunakan rangka yang kokoh dan handle bar lurus senyaman mountain bike (sepeda gunung), tapi menggunakan spesifikasi wheelset yang selincah road bike (sepeda balap) yakni ukuran 700c.

Valencia, Spain; 6th May 2020: People walking and playing sports during the coronavirus pandemic in the time slot allocated by the Government. Walking and individual sport activities are allowed with some limitations and respecting social distancing measuresSepeda ideal untuk commuting: rangka sekokoh mountain bike, ban selincah road bike. Foto: Getty Images/mediamasmedia

2. City bike

Karakteristik utama city bike adalah riding position yang sangat nyaman. Biasanya didukung juga dengan sadle yang empuk, bahkan ada yang memiliki pegas. Kelengkapannya juga paling komplet, mulai dari rak atau keranjang, bel atau klakson, hingga fender atau selebor. Beberapa bahkan dilengkapi lampu berdinamo. Karena bukan untuk balapan, maka bobot yang lebih berat tak terlalu menjadi masalah saat mengendarai jenis sepeda ini.

Young smiling woman standing in front of an orange wall with her bicycleCity bike sering disebut 'sepeda jengki'. Foto: Getty Images/iStockphoto/pixdeluxe

3. Folding bike

Folding bike atau sepeda lipat paling praktis bagi yang commuting dengan multimoda. Bisa dilipat, sehingga ringkas untuk dibawa masuk ke dalam kereta atau bus umum. Meski ukuran rodanya rata-rata kecil, sepeda jenis ini tetap bisa melaju dengan rasio gigi tertentu.

sepeda BROM PI yang mirip BromptonSepeda lipat 'BROM PI' yang mirip Brompton. Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth

Road bike untuk commuting? Bisa-bisa saja, tapi simak dulu catatannya di halaman berikut.

4. Electric bike

Di keseharian, ada dua pengertian sepeda listrik. Pertama adalah sepeda dengan penggerak motor listrik, dalam arti memiliki 'throttle' untuk mengontrol kecepatan seperti halnya sepeda motor. Jenis ini, meski punya pedal, umumnya tidak dianggap sebagai sepeda 'gowes'.

Pengertian kedua adalah sepeda yang tetap harus dikayuh, tetapi mendapat 'assist' dari motor elektrik. Wah, nggak adil dong sama yang gowes manual? Ya nggak masalah, untuk transportasi kan tidak dilombakan.

Mountain E Bike In Austria. Ebike BicycleSepeda listrik memungkinkan pegowes untuk menjangkau jarak lebih jauh dan medan yang lebih berat, dengan lebih mudah. Foto: Getty Images/iStockphoto/AndreyPopov

5. Road bike

Sah-sah saja menggunakan road bike untuk commuting, speed-nya jelas mempercepat untuk sampai tujuan. Kelemahannya cuma tidak leluasa memilih jalur karena harus lewat aspal yang mulus, dan tidak bisa parkir sembarangan karena kalau hilang harganya bikin 'nyesek'.

Beberapa modifikasi bisa dilakukan agar road bike tetap nyaman dipakai untuk commuting.

Punya rekomendasi jenis sepeda lain untuk commuting? Share di komentar.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Bukan Cuma Plantar Fasciitis, Shin Splint Juga Bahaya Bagi Pelari Pemula"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)
Sehat ala Anak Bike-Bike
3 Konten
Bersepeda itu BIKE. Yang nggak BIKE adalah ugal-ugalan di jalan umum dan tidak menghargai pengguna jalan yang lain. Berlaku untuk siapapun, tanpa memandang jenis sepedanya.

Berita Terkait