10 Ribu Langkah Sehari Vs Jalan Ala Jepang, Mana Lebih Baik untuk Jantung?

Sarah Oktaviani Alam - detikHealth
Senin, 08 Sep 2025 18:00 WIB
Ilustrasi. (Foto: Getty Images/Visual Art Agency)
Jakarta -

Di dunia yang serba cepat ini, semua orang mencari cara yang efisien untuk tetap sehat. Selama beberapa dekade, berjalan 10 rb langkah per hari menjadi tolak ukur kebugaran seseorang.

Namun, kini sebuah teknik yang terbukti secara ilmiah dari Jepang yang dapat membentuk kembali cara manusia untuk menjalani aktivitas fisik sehari-hari. Teknik ini disebut lebih efisien daripada harus mencapai target 10 ribu langkah.

Dokter yang berafiliasi dengan AIIMS, Harvard, dan Stanford, Dr Saurabh Sethi, mengungkapkan teknik jalan interval ala Jepang ini banyak dipilih karena manfaat kesehatannya. Hal ini termasuk dalam peningkatan fungsi kardiovaskular, penurunan tekanan darah, dan peningkatan daya tahan fisik.

Jumlah Langkah Vs Intensitas Berjalan

Berdasarkan penelitian, mantra '10 ribu langkah' berasal dari kampanye pemasaran Jepang pada tahun 1960-an, bukan dari sains. Meski mendorong gerakan, pendekatan ini lebih mengutamakan kuantitas daripada kualitas.

Dari penelitian modern menunjukkan bahwa cara berjalan, dalam hal kecepatan dan intensitas, mungkin lebih penting daripada jumlah langkah yang diambil. Banyak orang kesulitan untuk meluangkan waktu berjalan 10 ribu langkah atau sekitar 7-8 km per hari.

Kini, itu tidak perlu lagi. Ada jalan interval yang dikembangkan di Jepang oleh para peneliti yang mempelajari bagaimana aktivitas intens dalam waktu singkat, dan mempengaruhi populasi lansia.

Jalan interval melibatkan pergantian antara jalan lambat dan cepat dalam interval waktu tertentu. Teknik ini merangsang pengerahan tenaga kardiovaskular, meningkatkan kekuatan otot, dan melatih sistem aerobik hanya dalam 30 menit sehari.

Cara Berlatih Jalan Interval Jepang

Dikutip dari Times of India, berikut cara berlatih jalan interval Jepang dengan benar:

1. Pemanasan

Untuk pemanasan, berjalanlah dengan kecepatan lambat dan nyaman selama 3-5 menit. Ini berfungsi untuk mengaktifkan otot dan mempersiapkan jantung sebelum berlatih. Kemudian, mulailah interval:

  • Berjalan perlahan selama 3 menit (fase pemulihan).
  • Berjalan cepat selama 3 menit.
  • Ulangi siklus ini empat hingga lima kali.

2. Pendinginan

Akhiri aktivitas dengan berjalan lambat selama 3-5 menit lagi. Ini berfungsi untuk menurunkan detak jantung secara bertahap. Jadi, total waktu keseluruhan sekitar 30 menit sehari.




(sao/kna)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork