Viral atlet sepatu roda yang masuk jalan raya di ibukota bikin geram banyak kalangan. Di sisi lain, terbatasnya sarana untuk olahraga ini juga perlu dapat sorotan.
Di Jakarta, fasilitas yang terbilang representatif untuk bersepatu roda hanya tersedia di Jakarta International Roller Track Arena (JIRTA), yang berlokasi di Sunter, Jakarta Utara. Itupun hanya bisa diakses oleh pesepatu roda yang tergabung dalam klub resmi.
"Jelas (terkait keterbatasan fasilitas). Tempat kan hanya satu, pasti rebutan. Kita tatalah klub-klub jam sekian-jam sekian. Jadi setiap seminggu dua kali per dua jam," kata Ketua Umum Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi) DKI Jakarta Muhammad Sal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seminggu dua kali kalau sebulan menjadi delapan kali, sama semua klub. Kita kasih fasilitas untuk Pelatnas, di situ juga," sambung Ical, sapaannya, dalam perbincangan dengan detikcom, Senin (9/5/2022).
Lintasan sepatu roda JIRTA di Sunter, Jakarta Utara Foto: Mochammad Fajar Nur/detikHealth |
Sebenarnya, lintasan khusus untuk inline skate ini boleh digunakan oleh siapapun. Namun Ical menjelaskan, salah satu syaratnya adalah bergabung dengan klub resmi agar pemanfaatannya lebih terkontrol.
"Kalo kita buka umum kan ribet nanti, yang latihan gak ada yang ngatur. Udah gitu nanti pakeanya asal malah rusak fasilitas. Saya dan kawan-kawan 20 tahun perjuangin itu (JIRTA) biar ada," ujar Ical.
"Jadi bagi masyarakat umum silakan saja datang, daftar ke klub jadi enak. Latihannya juga jelas," bebernya.
Lihat video 'Viral Rombongan Pesepatu Roda Latihan di Tengah Jalan Gatot Subroto':
NEXT: Permintaan maaf terkait video viral pesepatu roda latihan di jalan raya.
Terkait video viral tentang sekelompok pesepatu roda yang berlatih di jalan raya, Ical menjelaskan duduk perkaranya. Namun pertama-tama, ia menyampaikan maaf bagi yang merasa terganggu oleh kegiatan tersebut.
"Prinsipnya saya minta maaf," jelasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa para pesepatu roda yang berkegiatan dalam video viral tersebut adalah atlet yang tengah mempersiapkan perlombaan Piala Ibu Negara pada Juli-Agustus 2022.
Biasanya, para atlet memang berlatih di JIRTA. Namun karena pada saat itu fasilitas tersebut belum kembali beroperasi, maka latihan dialihkan ke jalan raya.
"Kan anak-anak menuju Piala Ibu Negara bulan Juli-Agustus itu kan, jadi ingin sehabis bulan puasa, sehabis libur Lebaran kan mesti latihan. Ternyata nggak bisa di JIRTA itu ada pengumuman sampai tanggal 9 Mei baru dibuka," jelasnya.
Berbeda dengan olahraga sepatu roda sebagai hobi yang rekreatif, olahraga sepatu roda untuk para atlet dilakukan dengan intensitas tertentu yang memang tidak bisa dilakukan di sebarang tempat. Terlebih untuk latihan marathon yang membutuhkan jarak tempuh yang cukup jauh.
"Bukan (kali pertama latihan sepatu roda dilakukan di jalan raya). Sudah lima tahun ke belakang. Setiap menjelang PON kita nggak punya lapangan waktu itu. Latihannya kalau marathon ya di jalan raya. Memang pertandingan pun di Papua di jalan raya," ujar Ical, sapaannya, pada detikcom, Senin (9/5/2022).












































Lintasan sepatu roda JIRTA di Sunter, Jakarta Utara Foto: Mochammad Fajar Nur/detikHealth