Lantas, bisakah 'fake orgasm' pada wanita dikenali? Biar tak salah paham dan tak salah langkah, berikut empat tanda 'fake orgasme' pada wanita.
1. Menghindari Kontak Mata
Tak semua pasangan peka terhadap pentingnya kontak mata di kala berhubungan seksual. Namun rupanya, kontak mata di saat dan selepas seks bisa menandakan tercapai atau tidaknya orgasme pada wanita.
Dikutip dari Complex, jika wanita cenderung menghindari kontak mata selepas bercinta, tak tertutup kemungkinan tindakan tersebut merupakan respons atas rasa berbohong. Jika penasaran, cobalah sampaikan pujian tentang pengalaman seks Anda. Jika ada kontak mata yang intens, boleh jadi pertanda baik.
2. Kulit Kering Bebas Keringat
Dikutip dari Thrillist, kulit kering bisa menandakan wanita tidak sedang dalam kondisi orgasme. Pasalnya, orgasme menyebabkan detak jantung lebih cepat, tekanan darah tinggi, serta denyut nadi lebih cepat sehingga tubuh cenderung berkeringat. Tak di seluruh tubuh, keringat saat orgasme biasanya muncul di antara payudara dan bagian bawah punggung.
3. Bernapas Santai
Yep! Saat orgasme sebenarnya, napas wanita akan menjadi jauh lebih cepat, bahkan lebih cepat dibandingkan napas saat berolahraga biasa. Napas cepat ini tak melulu dibarengi ritme yang sama dari gerakan tubuh. Namun, napas cepat ini senantiasa dibarengi cepatnya detak jantung.
4. Tidak sabaran
Sekilas, wanita yang meminta pria lebih 'nge-gas' dan buru-buru saat bercinta terdengar seksi, bukan? Tunggu dulu, hal ini rupanya bisa jadi pertanda wanita sedang pura-pura orgasme lho. Pasalnya pada banyak kasus, tidak ada wanita yang ketika mendekati tercapainya orgasme, justru meminta pasangan seks untuk buru-buru bergegas.
Itu dia empat tanda 'fake orgasm' pada wanita. Tapi ingat, seks adalah tentang komunikasi. Jika merasa ada yang janggal atau tak nyaman dalam bercinta, pastikan hal itu dikomunikasikan dengan baik bersama pasangan ya!
:
Simak Video "Video: Saran Dokter Setelah Berhubungan Suami Istri di Bulan Ramadan"
(vyp/fds)