.webp)
Dalam situasi seperti ini, jatuhnya korban luka sulit dihindarkan. Beberapa tips pertolongan pertama yang mungkin berguna untuk situasi darurat terangkum dalam indeks berikut ini.
1. Pertolongan pertama terkena gas air mata
Efek gas air mata bukan cuma mata perih, kadang-kadang juga bisa menyebabkan sesak napas. Segera menyingkir dari lokasi, lalu bilas mata dengan air bersih yang mengalir. Bersihkan pakaian yang terpapar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Pertolongan pertama luka terbuka
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menghentikan perdarahan. Setelah itu, bersihkan luka agar tidak infeksi. Bila memungkinkan, beri antiseptik lalu tutup dengan balut atau plester.
3. Pertolongan pertama saat ada yang pingsan
Posisikan korban dalam kondisi telentang, lalu longgarkan pakaian agar napas dan peredaran darahnya lancar. Periksa luka dan kemungkinan cedera.
4. Pertolongan pertama pada patah tulang
Bila ada luka, hentikan dulu perdarahannya. Jangan gerakkan bagian yang patah atau retak. Kompres bagian tersebut untuk mengurangi bengkak.
5. Pertolongan pertama luka bakar
Api penyebab luka bakar harus segera dipadamkan, atau menyingkir sebisanya bila tidak mungkin dipadamkan. Lepaskan pakaian yang terbakar agar tidak memperparah luka. Selanjutnya, sesuaikan dengan derajat luka bakar dalam tautan berikut.
6. Pertolongan pertama terkena lemparan batu
Kompres dingin bisa membantu mengurangi memar. Hati-hati bila lemparan batu mengenai kepala, segera cari pertolongan medis untuk mengantisipasi gegar otak.
7. Pertolongan pertama bila mendadak sesak napas
Bila ada obat pribadi, segera keluarkan. Selanjutnya, cari posisi yang nyaman agar saluran napas lebih lancar. Lakukan relaksasi di sekitar otot leher dan bahu.
(up/fds)
